Perbedaan Cara Kerja Layar CRT dengan Layar LCD
Beda cara kerja layar CRT dengan layar panel-ld
Kita semua pasti sudah paham dengan konsep kerja teve CRT.
Untuk dapat menampilkan gambar pada layar CRT maka diperlukan adanya :
- Tegangan heater CRT.
- Tegangan tinggi HV anode CRT.
- Tegangan screen (G2) CRT.
- Tegangan tinggi focus CRT.
- Tegangan rendah 180v dan 12v untuk RGB matrik.
- Tegangan pulsa2 horisontal/vertikal untuk scanning sinyal gambar melalui kumparan def-yoke.
- Dan sinyal gambar RGB analog.
Gbr.1
Sangat jauh berbeda dengan konsep diatas, maka konsep kerja layar atau panel teve TFT LCD/LED untuk dapat menampilkan gambar, maka yang diperlukan adalah :
- Cahaya dari lampu backlight. Pada CRT elemen gambar yang terdiri dari phosphor RGB dapat memacarkan cahaya jika mendapat tembakan sinar electron. Berbeda dengan CRT elemen gambar panel-lcd merupakan komponen pasif, artinya tidak dapat mengeluarkan cahaya sendiri. Oleh karena itu panel-lcd membutuhkan bantuan cahaya dari belakang layar panel lcd (dari lampu backlight).
- Tegangan AVdd.
- Tegangan Vgh (Von).
- Tegangan Vgl (Voff).
- Tegangan Vdd (Vlogic).
- Tegangan Vcom.
- Tegangan Gamma (merupakan sejumlah set macam2 tegangan).
- Sinyal data gambar digital. Data gambar disini diinputkan melalui Timing-control dan Column driver.
- Dan scanning gambar yang diatur melalui Row-driver.
Komentar
Posting Komentar